3k3 News|Bengkalis- Pemerintah Desa Pematang Duku menggelar pembukaan program didikan subuh yang di ikuti sekitar 90 anak usia TK dan SD di mesjid Al Kirom, Jalan Binjai, Dusun Kembung Dalam, Desa Pematang Duku, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau, Minggu (5/10/2025).
Program didikan subuh merupakan salah satu langkah awal dalam membentuk generasi penerus yang memiliki keteguhan iman dan kesadaran moral yang tinggi, sesuai dengan apa yang di sampaikan oleh Penjabat Kepala Desa Pematang Duku Dian Saputra dalam sambutannya bahwa program didikan subuh bertujuan untuk membina akhlak dan menyampaikan syiar Islam sejak dini.
"Pihak Desa akan terus memberikan dukungan dalam setiap kegiatan positif yang di lakukan terutama dalam hal syiar Islam, dukungan yang akan di berikan berupa dana operasional untuk tenaga pendidik dan kepengurusan agar kegiatan bisa berlangsung dengan konsisten dan mampu mencetak generasi muda yang berakhlak mulia dan memiliki keteguhan iman dalam menghadapi tantangan zaman,"ujarnya.
Dalam kesempatan ini Dian Saputra juga menambahkan bahwa pihak desa juga menghimbau kepada anak anak desa sekitar yang ingin bergabung untuk belajar bersama dalam program didikan subuh desa Pematang Duku ini, pihak desa dan pengurus juga tenaga pendidik akan menerima dengan tangan terbuka dan siap memberikan yang terbaik dalam mewariskan nilai nilai Islam, dan tentu saja ia nya gratis tidak di pungut biaya sepeserpun.
Kemudian dalam kesempatan berbeda salah satu tenaga pendidik, Nurhabibi menyampaikan kepada tim jurnalis bahwa kegiatan didikan subuh yang akan di laksanakan setiap hari minggu setelah sholat subuh ini merupakan salah satu sekolah atau tempat pendidikan tidak resmi tetapi akan sangat besar dampaknya dalam pembentukan akhlak generasi muda.
"Melalui didikan subuh tidak hanya untuk mewariskan nilai Islam kepada anak tapi juga menumbuhkan rasa cinta dan taqwa kepada Allah SWT, dalam kegiatan didikan subuh ini anak anak akan di ajarkan dan di tuntun menjadi lebih baik dengan cara memperbaiki bacaan Alquran, belajar mengumandangkan azan, menghafal doa harian, memahami fiqih, melatih mental dengan belajar tampil pidato dan ceramah serta kebudayaan Islam lainnya,"ungkap Nurhabibi kepada jurnalis.
Kepengurusan didikan subuh desa pematang duku yang di pimpin oleh Mansyur selaku ketua, Nurul Izati sebagai bendahara, Syukur Nikmat selaku sekretaris dan tenaga pendidik Nurhabibi, Nurhidayati juga Nur Afida di harapkan mampu Istiqomah dan membina anak anak dengan penuh semangat dan keikhlasan.
Hadir dalam kegiatan tersebut PJ Kepala Desa Pematang Duku Dian Saputra, Sekdes Pematang Duku, Zulkifli, Ketua BPD, Muhammad Andi beserta anggota, Korwilcam, Affandi, Ketua LPTQ, Syamsudin, jajaran pengurus masjid Al Kirom, jajaran Dusun, RW dan RT se-desa Pematang Duku berserta perangkat desa dan orang tua wali.
Sumber : Tim Jurnalis
Editor : Redaksi Media 3k3 Group/wen
.jpeg "advertise")
Social Footer